SDN PANDULANGAN

SDN PANDULANGAN
PAPAN INFORMASI

JUMLAH MURID PEREODI 2016/2017

Unknown | 9:57:00 PM | 2komentar
Data PTK dan PD
UraianGuruTendikPTKPD
Laki-laki50528
Perempuan50521
Total1001049

Keterangan :
  • Data Rekap Per Tanggal 24 Desember 2016
  • Penghitungan PTK adalah yang sudah mendapat penugasan, berstatus aktif dan terdaftar di sekolah induk.
  • Singkatan :
    1. PTK = Guru ditambah Tendik
    2. PD = Peserta Didik

IDENTITAS SEKOLAH

Unknown | 9:29:00 PM | 0 komentar

Identitas Sekolah
NPSN : 30302435
Status : Negeri
Bentuk Pendidikan : SD
Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah
SK Pendirian Sekolah :
Tanggal SK Pendirian : 1983-01-01
SK Izin Operasional :
Tanggal SK Izin Operasional : 1984-01-01
Data Pelengkap
Kebutuhan Khusus Dilayani : Tidak ada
Nama Bank : BPD KAL-SEL
Cabang KCP/Unit :
Rekening Atas Nama : SDN PANDULANGAN
Luas Tanah Milik : 1456
Luas Tanah Bukan Milik : 0
Data Rinci
Status BOS : Bersedia Menerima
Waku Penyelenggaraan : Pagi
Sertifikasi ISO : 9001:2008
Sumber Listrik : PLN
Daya Listrik : 350
Akses Internet : Telkomsel Flash

VISI MISI SDN PANDULANGAN

Unknown | 7:09:00 PM | 0 komentar
                                                     Visi MISI SD Negeri Pandulangan
Menjadikan sekolah berprestasi, melestarikan budaya bersih serta berkarakter Bangsa.
Indikator :
Ø  Unggul dalam kegiatan keagamaan (Religius).
Ø  Unggul dalam perolehan prestasi akademik dan non akademik.
Ø  Unggul dalam pembiasaan pola hidup sehat.
Ø  Unggul dalam pembiasaan kejujuran, kedisiplinan dan kreatifitas.
Ø  Unggul dalam penanaman sikap cinta tanah air, damai dan semangat kebangsaan

      Misi SD Negeri Pandulangan
Ø  Mewujudkan manusia yang beriman dan bertaqwa
Ø  Memiliki lulusan yang berkualitas, serta unggul dalam prestasi olahraga, seni dan budaya daerah
Ø  Membiasakan pola hidup bersih, sehingga tercipta sekolah berwawasan dan berbudaya lingkungan
    yang sehat
Ø  Membiasakan pola hidup jujur, disiplin dan mengembangkan kreatifitas.
Ø  Menanamkan rasa cinta tanah air, kedamaian dan meningkatkan semangat kebangsaan.

KEGIATAN KELOMPOK KERJA KEPALA SEKOLAH

Unknown | 6:20:00 PM | 0 komentar
Kegiatan K3S bertempat di SDN PANDULANGAN Pada Tanggal 10 DESEMBER 2016 yang diikuti oleh Jajaran UPTD Kecamatan Banjang dan seluruh Kepala Sekolah di Kecamatan Banjang

Keberhasilan pendidikan di sekolah sangat ditentukan oleh keberhasilan kepala sekolah dalam mengelola tenaga kependidikan yang tersedia di sekolah. Kepala sekolah merupakan salah satu komponen pendidikan yang berpengaruh dalam meningkatkan kinerja guru. Kepala sekolah bertanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan pendidikan, administrasi sekolah, pembinaan tenaga kependidikan lainnya, dan pendayagunaan serta pemeliharaan sarana dan prasarana. Hal tersebut menjadi lebih penting sejalan dengan semakin kompleksnya tuntutan tugas kepala sekolah, yang menghendaki dukungan kinerja yang semakin efektif dan efisien.
Kepala Sekolah selaku supevisor pendidikan memiliki fungsi mengarahkan, membimbing dan mengawasi seluruh kegiatan pendidikan dan kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan guru yang ditunjang oleh pegawai di sekolah. Kepala Sekolah hendaknya melakukan observasi yang terus menerus tentang kondisi-kondisi dan sikap-sikap di kelas, di ruangan guru, di ruang tata usaha dan pada pertemuan-pertemuan staf pengajar. Tujuan hal tersebut adalah untuk memberikan bantuan pemecahan atas kesulitan-kesulitan yang dialami guru dan pegawai serta melakukan perbaikan-perbaikan baik langsung maupun tidak langsung mengenai kekurangan-kekurangannya, sehingga secara bertahap kualitas dan produktivitas kegiatan belajar mengajar yang dilakukan staf kepala sekolah, guru di kelas, kinerja wali kelas, dan pegawai tata usaha akan menjadi semakin baik secara berkelanjutan.
Dengan kemampuan profesional manajemen pendidikan, kepala sekolah diharapkan dapat menyusun program sekolah yang efektif, menciptakan iklim sekolah yang kondusif dan membangun unjuk kerja personel sekolah serta dapat membimbing guru melaksanakan proses pembelajaran. Dalam peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 13 tahun 2007 dinyatakan bahwa seorang kepala sekolah harus memiliki kompetensi supervisi berupa : 1) Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesionalisme guru, 2) Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat dan 3) Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan profesionalisme guru.
Dengan demikian kepala sekolah harus melakukan upaya pembinaan kepada pendidik dan tenaga kependidikan yang berada di sekolah secara berkala dan terencana untuk meningkatkan kompetensi mereka sehingga akan berujung pada meningkatnya profesionalisme guru dan prestasi belajar siswa di sekolah. Hal ini merupakan salah satu tugas pokok kepala sekolah, sebagaimana diatur dalam peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 13 tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/ Madrasah. Salah satu kompetensi yang harus dijalankan oleh kepala sekolah dalam hal kompetensi supervisi manajerial adalah membina para guru dalam pengelolaan dan administrasi satuan kelas berdasarkan manajemen peningkatan mutu pendidikan di sekolah.
 Apa Sajakah Kompetensi Yang Harus Dimiliki Kepala Sekolah ?           
Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia oleh WJS. Purwadarminta, kompetensi berarti kewenangan/ kekuasaan untuk menentukan atau memutuskan suatu hal. Pengertian dasar kompetensi adalah kemampuan atau kecakapan.
Dalam peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 13 tahun 2007 tentang standar kepala sekolah/madrasah dinyatakan bahwa seorang kepala sekolah harus memiliki lima dimensi kompetensi, yakni kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi dan sosial.
Kelima kompetensi kepala sekolah tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:
  1. Kepribadian yang meliputi;
  2. Berakhlak mulia, mengembangkan budaya dan tradisi akhlak mulia, dan menjadi teladan akhlak mulia bagi komunitas di sekolah/madrasah.
  3. Memiliki integritas kepribadian sebagai pemimpin.
  4. Memiliki keinginan yang kuat dalam pengembangan diri sebagai kepala sekolah/madrasah.
  5. Bersikap terbuka dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi.
  6. Mengendalikan diri dalam menghadapi masalah dalam pekerjaan sebagai kepala sekolah/ madrasah.
  7. Memiliki bakat dan minat jabatan sebagai pemimpin pendidikan.
  8. Manajerial yang meliputi;
  9. Menyusun perencanaan sekolah/madrasah untuk berbagai tingkatan perencanaan.
  10. Mengembangkan organisasi sekolah/madrasah sesuai dengan kebutuhan.
  11. Memimpin sekolah/madrasah dalam rangka pendayagunaan sumber daya sekolah/ madrasah secara optimal.
  12. Mengelola perubahan dan pengembangan sekolah/madrasah menuju organisasi pembelajar yang efektif.
  13. Menciptakan budaya dan iklim sekolah/ madrasah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran peserta didik.
  14. Mengelola guru dan staf dalam rangka pendayagunaan sumber daya manusia secara optimal.
  15. Mengelola sarana dan prasarana sekolah/ madrasah dalam rangka pendayagunaan secara optimal.
  16. Mengelola hubungan sekolah/madrasah dan masyarakat dalam rangka pencarian dukungan ide, sumber belajar, dan pembiayaan sekolah/ madrasah.
  17. Mengelola peserta didik dalam rangka penerimaan peserta didik baru, dan penempatan dan pengembangan kapasitas peserta didik.
  18. Mengelola pengembangan kurikulum dan kegiatan pembelajaran sesuai dengan arah dan tujuan pendidikan nasional
  19. Mengelola keuangan sekolah/madrasah sesuai dengan prinsip pengelolaan yang akuntabel, transparan, dan efisien.
  20. Mengelola ketatausahaan sekolah/madrasah dalam mendukung pencapaian tujuan sekolah/ madrasah.
  21. Mengelola unit layanan khusus sekolah/ madrasah dalam mendukung kegiatan pembelajaran dan kegiatan peserta didik di sekolah/madrasah.
  22. Mengelola sistem informasi sekolah/madrasah dalam mendukung penyusunan program dan pengambilan keputusan.
  23. Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi bagi peningkatan pembelajaran dan manajemen sekolah/madrasah.
  24. Melakukan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan program kegiatan sekolah/ madrasah dengan prosedur yang tepat, serta merencanakan tindak lanjutnya.
  25. Kewirausahaan yang meliputi;
  26. Menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah/madrasah.
  27. Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan sekolah/madrasah sebagai organisasi pembelajar yang efektif
  28. Memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai pemimpin sekolah/madrasah.
  29. Pantang menyerah dan selalu mencari solusi terbaik dalam menghadapi kendala yang dihadapi sekolah/madrasah.
  30. Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan produksi/jasa sekolah/madrasah sebagai sumber belajar peserta didik.
  1. Supervisi yang meliputi;
  2. Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesionalisme guru.
  3. Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat.
  4. Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan profesionalisme guru dan
  5. Sosial yang meliputi ;
  6. Bekerja sama dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah/madrasah
  7. Berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
  8. Memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau kelompok lain.
  9. Memiliki Kompetensi di berbagai bidang diantaranya :
  10. Ilmu Teknologi dan Komuniasi ( Mampu mengoperasikan Komputer/laptop )
  11. Aktif berbahasa Inggris
  12. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik
  13. Menjadi Inspirasi bagi bawahan dan lingkungan sekitarnya
DIMANA WADAH YANG TEPAT UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH ?
Dalam hal ini, diharapkan akan terjadi peningkatan pada kompetensi supervisi kepala sekolah melalui forum K3S sekolah di Kecamatan Kumai kabupaten Kotaringin Barat. Dari uraian diatas dapat di tegaskan bahwa dalam pembinaan ini, dimensi kompetensi supervisi yang harus dicapai dan ditingkatkan oleh kepala sekolah adalah :
  1. Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesionalisme guru,
  2. Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat dan
  3. Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan profesionalisme guru.
Salah satu upaya peningkatan kompetensi kepala sekolah khususnya kepala sekolah dasar/madrasah yang dilakukan Cabang Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kecamatan Kumai yang merupakan kepanjangan tangan Dinas Kabupaten Kotawaringin Barat adalah melalui forum Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD/MI. Kegiatan peningkatan kompetensi dapat dilakukan melaluI forum Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD/MI. Upaya ini dianggap efektif karena seluruh kepala SD/MI yang bergabung dalam Kelompok Kerja Kepala Sekolah , berkumpul pada saat yang sama. Masalah yang diajukan atau ditanyakan oleh seorang kepala sekolah akan dapat diketahui oleh kepala sekolah lain, sehingga selain mendapatkan jawaban dari nara sumber, maka juga akan mendapatkan masukan dari kepala sekolah lain.

DEWAN GURU / TENAGA KEPENDIDIKAN SDN PANDULANGAN

Unknown | 5:30:00 PM | 0 komentar

KEADAAN BANGKU

Unknown | 11:14:00 PM | 0 komentar
Keadaan bangku dan meja Di SDN PANDULANGAN Sangat memprihatinkan hampir 90% dalam keadaan Rusak berat, walaupun demikian masih bisa digunakan demi kelancaran Pembelajaran.

ADA BEBERAPA PERAN GURU DALAM DUNIA PENDIDIKAN

Unknown | 9:58:00 PM | 0 komentar
Guru merupakan suatu profesi yang selalu berkaitan dengan pendidikan anak-anak bangsa. Ia harus memiliki banyak pengetahuan dan keterampilan serta menguasai bahan ajar yang terdapat dalam kurikulum untuk diajarkan kepada siswa. Sebagai seorang pendidik guru merupakanpanutan untuk ditiru dan diteladani oleh siswa baik dari sikap, perilaku, budi pekerti, berakhlak mulia, tekun dan mau belajar. Berharap agar membentuk kepribadian siswa di masa yang akandatang.
1. Guru sebagai pendidikSebagai seorang pendidik guru memiliki tugas untuk mengembangkan kepribadian dan membina budi pekerti serta memberikan pengarahan kepada siswa agar menjadi seorang anak yang berbudi luhur.
2. Guru sebagai pengajarMengajar yaitu memberikan ilmu pengetahuan kepada siswa, melatih keterampilan, memberikan pedoman, bimbingan, merancang pengajaran, melaksanakan pembelajaran dan menilai aktivitaspembelajaran.
3. Guru sebagai fasilitatorTugas utama guru sebagai fasilitator adalah memotivasi siswa, menyediakan bahan pembelajaran, mendorong siswa untuk mencari bahan ajar, membimbing siswa dalam proses pembelajaran dan menggunakan ganjaran hukuman sebagai alat pendidikan.
4. Guru sebagai pelayananPelayanan disini berarti memberikan suatu kenyamanan terhadap siswa dalam belajar. Tugasguru sebagai pelayanan yaitu menyediakan fasilitas pembelajaran dari sekolah seperti ruangan, meja, kursi, papan tulis, alat peraga dan lainnya serta memberikan layanan sumber belajaragar siswa nyaman dan aman dalam belajar.
5. Guru sebagai perancangGuru sebagai perancang bertugas untuk menyusun program pengajaran dan pembelajaransesuai ajaran dalam kurikulum, menyusun rencana mengajar, menentukan strategi atau metode yang akan digunakan dalam proses belajar mengajar.
6. Guru sebagai pengelolaDalam perannya sebagai pengelola, guru bertugasuntuk melaksanakan adminitrasi kelas seperti mengisi buku presensi siswa, daftar nilai siswa, mengisi raport dan sebagainya. Bahkan guru harus memiliki rencana mengajar, program semesteran, program tahunan dan silabus serta melaksanakan presensi kelas, dan memilih strategi dan metode pembelajaran yang efektif.
7. Guru sebagai penilaiPenilaian adalah suatu kegiatan yang dilakukan setelah proses belajar guna untuk memberikan hasil belajar siswa tugas guru sebagai penilai yaitu menyusun tes dan instrumen penilaian, melaksanakan penilaian terhadap siswa secara objektif, mengadakan pembelajaran remedial dan mengadakan pengayaan dalam pembelajaran.

PROFIL DAN SEJARAH SINGKAT SDN PANDULANGAN

Unknown | 3:11:00 AM | 0 komentar
PETA SATELIT LETAK SEKOLAH SDN PANDULANGAN BERDASAR GOOGLE EART
SDN PANDULANGAN BERADA PADA POSISI
Lintang -2.4169
Bujur 115.2851


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
SDN PANDULANGAN
Informasi
JenisNegeri
Rentang kelasI,II,III,IV,V,VI
Alamat
Lokasi, HSU, Bendera Indonesia Indonesia
Moto
SDN PANDULANGAN, merupakan salah satu Sekolah DASAR Negeri yang ada di Kabupaten HULU SUNGAI UTARA, Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia. Sama dengan SD pada umumnya di Indonesia masa pendidikan sekolah di SDN Pandulangan r ditempuh dalam waktu Enam tahun pelajaran, mulai dari Kelas 1 sampai Kelas 6. Sekolah ini memiliki karakteristik Sekolah Lingkungan sehingga menggunakan jargon Sekolah Hijau, 

Profil sekolah

 Nama SekolahSD NEGERI PANDULANGAN
Alamat SekolahJL.Danau Terati Desa Pandulangan
NSS/NPSN30302435
Status SekolahNegeri
BerdiriTahun 1983
Sertifikasi Mutu-
AkreditasiB

Kondisi sekolah

Letak SekolahPedesaan
Luas Tanah Seluruhnya 1458  m2
Luas Bangunan695 m2
Luas Lapangan OR- m2
Luas Halaman/Taman- m2
4 Luas Kebun- m2
Luas Hutan Sekolah- m2

Sejarah

SDN PANDULANGAN  menerima peserta didik baru kelas 1 untuk pertama kalinya pada tahun pelajaran 1982/1983. Panitia penerimaan peserta didik baru pada tahun pelajran tersebut dilaksanakan oleh Aparat desa dan Tenaga Pengajar yg diperbantukan di PANDULANGAN  sebagai sekolah pengampu. Pada tahun itu Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada semester 1 dilaksanakan pada Pagi hari di SDN PANDULANGAN Bandar karena sekolah belum memiliki gedung sekolah, baru kemudian pada tanggal 9 Agustus 1984 di semester 2 sudah dapat masuk pagi dan menempati gedung baru yang beralamat di Jl Gerilia, desa Pandulangan kecamatan Banjang.
Namun Pada Tahun 2010 SDN Pandulangan di pindhakan kelokasi yang tidak jauh dari Desa Pandulangan, karena Lokasi Sekolah Asal adalah milik tanah Warga, dan warga ingin mengambil kembali tanah tersebut, maka pemerintah Daerah dan Dan Desa membeli Tanah baru untuk Pembangunan Sekolah Tersebut dan menjadi ASET Daerah Dan Desa bukan milik warga seperti sebelumnya

Kronologi kepejabatan kepala sekolah

Nama kepsekMenjabat
-1983  –  1998
Maskuni1999  –   2007
Zulkifli2007 –  2010
M.Noor.  2011
Hj.Salabiyah2011-2013
Hj.Usmawati,S.Pd2013 - Sekarang

ACARA KENAIKAN KELAS DAN PERPISAHAN

Unknown | 12:30:00 AM | 1komentar

Acara ini setiap Tahun dilaksanakan, yg diikuti oleh Siswa/siswi/orang Tua murid/Kepala Desa/Tokoh Masyarakat, Komite Sekolah, Dewan Guru, dan Juga Dari UPT PENDIDIKAN KECAMATAN BANJANG

KONDISI RUANGAN DAN PRASARANA YANG SANGAT MEMPERIHATINKAN

Unknown | 12:17:00 AM | 0 komentar

Kondisi ruangan yang sangat memperihatinkan ini disebabkan karena Prasaran yg sudah Sangat lama/bisa dikatakan kurang layak Pakai, selain itu lingkungan sekolah yg dekat dengan Pepohonan dan Perkebunan Masyarakat sehingga terkadang Binatang liar seperti Monyet Sering memasuki Ruangan sekolah disaat sekolah sedang libur bahkan disaat pembelajaran berlangsung.
SDN PANDULANGAN masih sangat minim sarana, Terutama Alat Peraga yg bisa dikatakan masih menggunakan alat peraga Lama, Bangku dan Kursi yg sebagian Rusak berat,Lapangan Sekolah yg tidak bisa digunakan baik Untuk Upacara Bendera/maupun olahraga, hal ini disebbkan Lahan yg dimiliki sering tergenang banjir.

STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH SDN PANDULANGAN

Unknown | 11:39:00 PM | 0 komentar
ADAPUN STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH SAAT INI SEBAGAI BERIKUT

TAHUN 2016/2017
KEPALA SEKOLAH
Hj.Usmawati,S.Pd
          GURU KELAS 1                                                                                         GURU KELAS 2
         SURIATI,S.Pd                                                                                     SUGENG WIJAYA,S.Pd.i


           GURU KELAS 3                                                                                         GURU KELAS 4
  Hj.NETTA HERLINDA,S.Pd.SD                                                                       BAHRUNI,S.Pd.SD
   



         GURU KELAS 5                                                                                           GURU KELAS 6
         ATIKAH,S.Pd.SD                                                                                     NOVIA ARIEF,S.Pd



GURU OLAHRAGA
HERMAN FAUZI,A.Ma.Pendor

GURU BSB
SRI HELDA,S.Pd.SD

GURU PENGEMBANGAN DIRI
NOR ISPANDI,S.Pd.i

PSD SEKOLAH
ZAINAL

ADAPUN UNTUK TENAGA ADMINISTRASI
SUGENG WIJAYA,S.Pd.i

KEPALA PERPUTAKAAN
SRI HELDA,S.Pd.SD

KOMITE SEKOLAH
ABDURRAHMAN

Denah SDN Pandulangan

Unknown | 11:26:00 PM | 0 komentar

SDN PANDULANGAN MEMILIKI LUAS TANAH SELUAS 1456 M°
Adapun Ukuran setiap Ruang sebagai Rincian berikut ini :

RUANG KELAS 1 = 7x8 M / 56

RUANG KELAS 2 = 7x8 M / 56

RUANG KELAS 3 = 7x8 M / 56

RUANG KELAS 4 = 7x8 M / 56

RUANG KELAS 5 = 7x8 M / 56

RUANG KELAS 6 = 7x8 M / 56

Ruang Perpustakan = 7x7 M/49

Ruang Guru = 7x8 M/56

Untuk Dapur/Wc/Parkir = 6x6 M/56

Untuk Titian 1,6 x 160M = 288

Letak dan Posisi SDN PANDULANGAN BERADA AGAK JAUH DARI PINGGIR JALAN RAYA/UMUM, DIANTARA PEPOHONAN DAN SAWAH WARGA, WALAUPUN DEMIKIAN NAMUN AKSES JALAN MASIH BISA MENDUKUNG UNTUK KESEKOLAH, WALAUPUN TERKADANG SERING BANJIR, KARENA SERINGNYA BANJIR MAKA LAPANGAN OLAHRAGA UNTUK ANAK BERMAIN / BEROLAHRAGA SERING TIDAK BISA DIGUNAKAN.

LINGKUNGAN SEKOLAH

Unknown | 6:07:00 PM | 0 komentar





Pengertian Lingkungan Sekolah Faktor-faktor yang Mempengaruhi Belajar dalam Lingkungan Sekolah

Pengertian Lingkungan Sekolah - Lingkungan diartikan sebagai kesatuan ruang suatu benda, daya, keadaan dan mahluk hidup termasuk manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan peri kehidupan dan kesejahteraan manusia serta mahluk hidup lainnya (Munib, 2005:76).



Pengertian Sekolah adalah wahana kegiatan dan proses pendidikan berlangsung. Di sekolah diadakan kegiatan pendidikan, pembelajaran dan latihan (Tu’u, 2004:18). Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal yang sistematis melaksanakan program bimbingan, pengajaran, dan latihan dalam rangka membantu siswa agar mampu megembangkan potensinya baik yang menyangkut aspek moral, spiritual, intelektual, emosional maupun sosial (Syamsu Yusuf, 2001:54).

Sedangkan lingkungan pendidikan adalah berbagai faktor yang berpengaruh terhadap pendidikan atau berbagai lingkungan tempat berlangsungan proses pendidikan. Jadi lingkungan sekolah adalah kesatuan ruang dalam lembaga pendidikan formal yang memberikan pengaruh pembentukan  sikap dan pengembangan potensi siswa.


Faktor-faktor dalam lingkungan sekolah
Menurut Slameto (2003:64) faktor-faktor sekolah yang mempengaruhi belajar mencakup :

a.    Metode mengajar
Metode mengajar adalah suatu cara atau jalan yang harus dilalui didalam mengajar. Metode mengajar dapat mempengaruhi belajar siswa. Metode mengajar guru yang kurang baik akan mempengaruhi belajar siswa yang tidak baik pula. Agar siswa dapat belajar dengan baik,maka metode mengajar harus diusahakan yang setepat, efisien dan efektif mungkin.

b.    Kurikulum
Kurikulum diartikan sebagai sejumlah kegiatan yang diberikan kepada siswa. Kegiatan itu sebagian besar adalah menyajikan bahan pelajaran agar siswa menerima, menguasai dan mengembangkan bahan pelajaran itu. Kurikulum yang kurang baik akan berpengaruh tidak baik pula terhadap belajar.

c.    Relasi guru dengan siswa
Proses belajar mengajar terjadi antara guru dengan siswa. Proses ini dipengaruhi oleh relasi didalam proses tersebut. Relasi guru dengan siswa baik,  membuat siswa akan menyukai gurunya, juga akan menyukai mata pelajaran yang diberikannya sehingga siswa berusaha mempelajari sebaik-baiknya.Guru yang kurang berinteraksi dengan siswa dengan baik menyebabkan proses belajar-mengajar itu kurang lancar.

d.    Relasi siswa dengan siswa
Siswa yang mempunyai sifat kurang menyenangkan, rendah diri atau mengalami tekanan batin akan diasingkan dalam kelompoknya. Jika hal ini semakin parah, akan berakibat terganggunya belajar. Siswa tersebut akan malas untuk sekolah dengan berbagai macam alasan yang tidak-tidak. Jika terjadi demikian, siswa tersebut memerlukan bimbingan dan penyuluhan. Menciptakan relasi yang baik antar siswa akan memberikan pengaruh positif terhadap belajar siswa.

e.    Disiplin sekolah
Kedisiplinan sekolah erat kaitannya dengan kerajinan siswa dalam sekolah dan belajar.Kedisiplinan sekolah mencakup kedisiplinan guru dalam mengajar, pegawai sekolah dalam bekerja, kepala sekolah dalam mengelola sekolah, dan BP dalam memberikan layanan.
Seluruh staf sekolah yang mengikuti tata tertib dan bekerja dengan disiplin membuat siswa disiplin pula. Dalam proses belajar, disiplin sangat dibutuhkan untuk mengembangkan motivasi yang kuat. Agar siswa belajar lebih maju, maka harus disiplin di dalam belajar baik di sekolah, di rumah dan lain-lain.
Pengertian Lingkungan Sekolah


f.    Alat pelajaran
Alat pelajaran erat hubungannya dengan cara belajar siswa karena alat pelajaran tersebut dipakai siswa untuk menerima bahan pelajaran dan dipakai guru waktu mengajar. Alat pelajaran yang lengkap dan tepat akan mempercepat penerimaan bahan pelajaran. Jika siswa mudah menerima pelajaran dan menguasainya, belajar akan lebih giat dan lebih maju. Mengusahakan alat pelajaran yang baik dan lengkap sangat dibutuhkan guna memperlancar kegiatan  belajar-mengajar.

g.    Waktu sekolah
Waktu sekolah adalah waktu terjadinya proses belajar mengajar disekolah. Waktu sekolah akan mempengaruhi belajar siswa. Memilih waktu sekolah yang tepat akan memberikan pengaruh yang positif terhadap belajar. Sekolah dipagi hari adalah adalah waktu yang paling tepat dimana pada saat itu pikiran masih segar dan kondisi jasmani masih baik.

Dari uraian di atas, indikator-indikator dalam lingkungan sekolah adalah :
  • disiplin sekolah
  • relasi guru dengan siswa 
  • relasi siswa dengan siswa
  • fasilitas sekolah

Berita Nasional

SEPUTAR SEPAKBOLA

INFORMASI PNS

Berita Borneo

Contact Form

Name

Email *

Message *

 
Support : Creating Website | Sugeng Wijaya Template | Kepengen Belajar
Copyright © 2011. SDN PANDULANGAN - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger