SDN PANDULANGAN

SDN PANDULANGAN
PAPAN INFORMASI

Kegiatan Sosialisasi Gizi SDN Pandulangan

Unknown | 6:58:00 PM | 0 komentar




Sarana dan Prasarana SDN Pandulangan

Unknown | 6:45:00 PM | 0 komentar
Papan nama Sekolah SDN Pandulangan
 Profil Sekolah SDN Pandulangan
 Bangunan SDN Pandulangan
 Perpustakaan SDN Pandulangan
 Ruang Guru SDN Pandulangan
 Ruang Kepala Sekolah SDN Pandulangan
 Ruang UKS SDN Pandulangan
 Ruang Kelas SDN Pandulangan
 Ruang Kelas SDN Pandulangan
Ruang Kelas SDN Pandulangan

kegiatan SDN Pandulangan

Unknown | 8:04:00 PM | 0 komentar
Kegiatan senam SDN Pandulangan
Unknown | 8:22:00 PM | 0 komentar
ALHAMDULILLAH PUJI SYUKUR KEHADIRAT ALLAH SWT
anak anak SDN Pandulangan dinyatakan lulus semua
semoga walaupun sudah tidak lagi berada di sekolah kami, kami seluruh Bapa dan Ibu selalu mendoaakan kalian semuga kalian menjadi orang yang sukses yang berguna bagi bangsa dan negara ini dimasa yang akan datang, berhenti disekolah ini bukan berhenti sekolah selamanya melainkan kalian akan dituntut melanjutkan kesekolah lanjutan yang lebih tinggi mendapatkan teman dan pengalaman yang baru di sekolah yang baru, jadilah sosok yang bersahaja dan cerdas.
.
.
berikut nama nama

TUJUAN EXTRA KURIKULER KEAGAAMAAN DI SEKOLAH DASAR

Unknown | 7:55:00 PM | 0 komentar

Tujuan Kagiatan Ekstrakurikuler keagamaan di Sekolah Dasar bertujuan sebagai berikut: Meningkatkan keimanan, ketakwaan dan akhlak mulia peserta didik. Meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari peserta didik. Menumbuhkan keingintahuan peserta didik terhadap hal-hal baru dan mendorong mereka untuk lebih bereksplorasi dalam membangun kepercayaan diri. Mendorong dan membiasakan peserta didik dalam pembinaan akhlak mulia sesuai dengan nilai-nilai agama. Menumbuhkembangkan potensi, minat dan bakat yang dimiliki peserta didik berkaitan dengan kegiatan keagamaan. Memfasilitasi minat dan bakat peserta didik serta memberikan kesempatan untuk berlatih dan berkarya dalam bidang keagamaan. Meningkatkan kedisiplinan diri dan pemanfaatan waktu di luar jam pembelajaran. Manfaat Kegiatan ekstrakurikuler keagamaan yang diselenggarakan Sekolah Dasar diharapkan bermanfaat bagi peserta didik, pengembangan kurikulum, sekolah, maupun bagi masyarakat luas. Secara terinci manfaat kegiatan ekstrakurikuler sebagai berikut : Bagi peserta didik : Memberikan kesempatan kepada peserta didik bagi pemantapan ketertarikan dan keterikatannya terhadap nilai-nilai agama yang dianutnya. Memberikan kesempatan kepada peserta didik dalam melatih dan mengamalkan nilai-nilai agama yang diterima di bangku kelas. Memberikan kesempatan kepada peserta didik berlatih secara praktis dalam hal kepemimpinan, persahabatan, kerjasama, dan kemandirian Membangun semangat dan mentalitas belajar dan bersekolah. Memberikan ruang pengembangan diri bagi peserta didik yang berorientasi pada pembentukan manusia Cerdas Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, Kinestetis dan Estetis. Memberikan kesempatan bagi peserta didik berinteraksi dalam kehidupan bermasyarakat. Menumbuhkan sikap kreatif dan inovatif peserta didik dalam pengembangan diri. Bagi pengembangan kurikulum : Memperkaya materi kurikulum pendidikan agama di sekolah dasar. Mengeksplorasi pengalaman belajar baru yang menunjang kurikulum. Bagi masyarakat : Membantu masyarakat dalam mewujudkan generasi berakhlak mulia. Tersedianya kegiatan keagamaan di sekolah dasar yang memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat. Bagi sekolah : Membantu promosi sekolah pada masyarakat. Meningkatnya daya saing sekolah. Tumbuhnya budaya sekolah yang berorientasi akhlak mulia. Meningkatnya partisipasi stakeholder dalam kegiatan ekstrakulikuler keagamaan.

MENDIDIK ANAK PERLU DIKEMBANGKAN PADA USIA DINI

Unknown | 8:04:00 PM | 0 komentar
Jangan anggap enteng pendidikan dini. Riset terbaru yang dilakukan Bank Dunia menunjukkan negara yang sukses di pendidikan usia dini akan meraup manfaat dalam jangka panjang. Konsep pendidikan dini termasuk kategori pendidikan dasar yang kini menjadi sasaran banyak negara di dunia.
Dalam sebuah konferensi global yang disponsori DFAT Australia di Jakarta pada Maret lalu, ada sekitar 100 pakar pendidikan dari seluruh dunia dalam konferensi bertajuk ”Learning for All: Shared Principles for Equitable and Excellent Basic Education Systems”.
Mereka membahas berbagai isu pendidikan dasar, terutama kaitan pendidikan dini dengan skor PISA (Programme for International Student Assessment) yang diselenggarakan kelompok negara maju Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).
Dari skor PISA 2015, anak yang mengikuti pendidikan anak usia dini (PAUD) nilainya lebih tinggi 57 poin—di atas rata-rata internasional yang 42 poin. Suatu bukti efek dari PAUD terhadap prestasi siswa. Sayangnya, ada 28 persen siswa di Indonesia tidak pernah ikut PAUD, jumlah kelima terbanyak di antara negara-negara lain yang mengikuti tes PISA.
Abai pada PAUD
Menerka efek PAUD terhadap PISA memerlukan studi yang lebih mendalam agar kita tidak terlalu cepat menyimpulkan. Menurut studi Bank Dunia, PAUD membuat sang anak ”siap” bersekolah. Kesiapan ini hanya dapat diperoleh dari pendidikan sebelum taman kanak-kanak ataupun TK.
Dari hasil PISA, anak yang mengalami pendidikan dini tersebut posisinya 1,4 tahun di depan dari anak yang tidak pernah mengenyam pendidikan dini.Selain itu, berdasarkan studi Brickman dkk (2016), prestasi dan pertumbuhan intelektual anak-anak di pedesaan yang mengikuti PAUD dalam beberapa jam selama 2 tahun juga sangat meningkat secara signifikan.
Masalahnya, pendidikan kita selama ini adalah relatif ”abai” terhadap periode anak balita saat mereka belum masuk sekolah formal. Baru pada masa pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, pembinaan pendidikan keluarga dan PAUD masuk ke Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
Keluarga adalah ”sekolah” bagi anak saat baru lahir hingga menjelang TK; kebanyakan anak Indonesia justru langsung masuk SD karena keterbatasan jumlah PAUD, TK, dan keuangan. Jadi, ada rentang usia hingga 6 tahun di mana sang anak tidak mengalami pendidikan yang semestinya. Kondisi ini menjadi berisiko, karena mayoritas pendidikan orangtua adalah masih setingkat SD.
Lebih parah lagi, para orangtua ini relatif belum siap benar menjadi orangtua karena dulunya tidak memiliki orangtua yang bisa menjadi panutan. Komplet sudah masalah ketidaksiapan anak-anak kita ini masuk sekolah formal. Padahal, soal pemahaman nilai-nilai etika, moral, karakter, dan kejujuran itu dimulai di keluarga, di saat anak-anak masih belia dan dalam pangkuan ayah-bundanya.
Kalau kita sekarang sibuk dengan pendidikan karakter di SD dan seterusnya, itu ibarat menegakkan benang basah. Karakter anak sudah terbentuk sehingga lebih sulit mengubah.
Masuk PAUD juga bukan jaminan anak berprestasi di tingkat selanjutnya. Hal ini akibat salah kaprah dalam seleksi masuk TK dan SD yang sudah menuntut anak menguasai—tidak sekadar memahami—kompetensi baca, tulis, hitung (calistung). Akibatnya, tak jarang kita temui PAUD yang sudah mengajarkan materi-materi calistung secara intensif.
Sekolah yang membahagiakan
Bebaskan anak-anak yang masuk PAUD untuk bermain bersama teman sebayanya, menjelajahi dunia baru yang ada di luar rumah keluarganya, dan mengendalikan pikiran dan emosinya secara baik. Kita bisa belajar dari Singapura yang bahkan mulai mendorong keberadaan happy schools yang menghapuskan kompetisi nilai dan menganjurkan kompetensi bekerja sama. Ini diterapkan tidak hanya di PAUD, tetapi juga sampai perguruan tinggi.
Berbekal Manifesto for Positive Education, negeri-kota tetangga ini menekankan keseimbangan antara prestasi akademik dan potensi pertumbuhan anak. Sukses itu dapat diraih tanpa harus mengorbankan kewarasan jiwa dan raga.
Menurut Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa, sekolah sebaiknya bertujuan membahagiakan anak. Menurut Socrates, bahagia itu dapat diajarkan di sekolah yang merupakan masyarakat mikrokosmos. Anak dapat belajar mengenai nilai-nilai etika dan moral, keterampilan, dan kelakuan ditambah interaksi dengan teman sebayanya. Hubungan sosial inilah yang menurut Khonghucu menjadi ”sumber” kebahagiaan.
Lebih jauh lagi, Aristoteles menyatakan kebahagiaan itu tergantung kemampuan anak mengelola karakternya dalam pertemanan, menerapkan rasa keadilan, dan menjadi warga negara yang baik. Menurut Johann Pestalozzi yang dikenal sebagai ”bapak pedagogi modern”, mendidik harus fokus ke anak secara utuh (whole child) agar dapat mencapai hasil yang lebih jauh dari sekadar prestasi akademik, tetapi juga pertumbuhan fisik, mental, dan psikologi anak.
Dengan kata lain, kita mendidik tiga elemen: head (kognitif), heart (emosi), dan hand (fisik). Pemikir Jepang, Tsunesaburo Makiguchi, menyebutkan bahwa pendidikan dianggap berhasil kalau mampu membimbing anak menjadi terdidik dalam meraih kebahagiaannya.
Studi biaya dan manfaat yang dilakukan oleh Nakajima dkk (2016) menunjukkan yang paling efektif adalah bila anak masuk kelompok bermain atau PAUD pada usia 3-4 tahun dan lanjut ke TK pada usia 5-6 tahun. Pengamatan yang lain dari Harry Patrinos dkk (2016) dan Bank Dunia adalah tidak cukup efektivitas biaya dan efeknya, tetapi sudah saatnya penyelenggaraan PAUD memperhatikan mutu, yaitu pendanaan yang cukup, kurikulum yang seimbang, pegawai yang terlatih, dan digaji dengan baik, serta pendataan yang berkelanjutan agar program dapat selalu diperbaiki.
Peran pemerintah—pusat dan daerah—serta masyarakat sama pentingnya dalam memonitor PAUD agar pendidikan ini tidak sekadar ada, tetapi juga berjalan dengan benar.
Studi yang dilakukan Hasan dkk (2013), PAUD memiliki efek besar ke anak-anak, terutama mereka yang datang dari keluarga miskin. Ada lima aspek yang secara nyata naik, yaitu kesehatan fisik dan jiwa, kompetensi sosial, kematangan emosi, perkembangan bahasa dan kognitif, serta komunikasi dan pengetahuan umum. Hal ini sesuai dengan pandangan John Locke, pemikir pendidikan asal Inggris, yang menyatakan pendidikan harus merangsang pertumbuhan fisik, mental, dan spiritual anak.
Oleh sebab itu, anak yang disiapkan dengan baik sebelum masuk ke sistem pendidikan formal mulai SD dan seterusnya akan tumbuh dan berkembang secara maksimal. Tidak hanya anak kita akan memiliki skor PISA dan ujian nasional yang tinggi, tetapi juga pribadi yang terdidik, berkarakter, dan bahagia.

ARTIKEL ANAK DIDIDIK UNTUK MENALAR DENGAN HATI NURANI

Unknown | 7:51:00 PM | 0 komentar
Setiap peradaban menunjukkan tingkat ilmu pengetahuan melalui cara hidup, teknologi keseharian, dan aspirasi mereka tentang kehidupan dan alam. Kemampuan memprediksi adalah tulang punggung kemajuan peradaban. Kemampuan ini adalah hasil dipahaminya hubungan sebab akibat dalam proses investigasi saintifik.
Sains adalah badan usaha raksasa, suatu enterprise, yang dilaksanakan oleh manusia dari generasi ke generasi dengan produk berupa ilmu pengetahuan, tentang dirinya, tentang alam, dan hubungan keduanya. Sains memaksa pekerjanya secara rasional menganalisis bukti ilmiah serta mengonstruksi dan menguji pemikiran obyektif tentangnya.
Manusia mengaspirasi masa depan untuk skala waktu yang jauh lebih panjang daripada penghuni Bumi lainnya yang hanya dapat menyiapkan kebutuhan hidup untuk esok atau musim berikutnya. Manusia ingin maju dan berkembang, tidak sekadar bertahan hidup.
Selain kemampuan memprediksi dan menanggulangi masalah, sains yang tumbuh semakin kokoh menawarkan inovasi kreatif. Semua teknologi pendukung kehidupan modern sekarang berfondasikan sains. Kemajuan dalam science, technology, engineering, mathematics (STEM) dipacu terus untuk memenuhi ambisi yang sebagian memang didorong kebutuhan. Ada rangkaian kerja teramat panjang antara produk teknologi yang dimanfaatkan konsumen dan sains yang mendasarinya.
Namun, kesenjangan pengetahuan menimbulkan ketidakpedulian akut. Peningkatan daya beli membuat masyarakat tidak ketat memilih konsumsi. Tidak ada upaya berhemat demi kelangsungan hidup Bumi beserta segala penghuninya.
Dalam berbagai konteks manusia semakin terhubung satu sama lain dan semakin terekspos pada lingkungan alamnya. Namun, ironisnya keterhubungan tidak menutup kesenjangan pemahaman hubungan kausal ini.
Manusia tidak lagi mengerem nafsunya memperluas aset melebihi keperluan wajar. Selain tidak bertanggung jawab secara ekonomi, tindakan ini juga merupakan perwujudan ketidakpekaan terhadap tatanan hidup bersama suatu bangsa. Harga tanah pun  melonjak tak lagi terjangkau rakyat banyak dan sawah sumber pangan berubah menjadi pemakaman mewah.
Peningkatan kebutuhan
Yang juga tidak banyak disadari adalah peningkatan jumlah konsumen dimungkinkan oleh penurunan biaya produksi akibat otomatisasi pada sektor industri sehingga harga produk menjadi lebih murah.
Prediksi pekerjaan untuk dekade mendatang mengindikasikan peningkatan 16-60 persen kebutuhan tenaga kerja yang memiliki kompetensi tinggi dalam STEM. Konsekuensinya sangat berat jika kita tidak menyegerakan peningkatan hasil pendidikan STEM.
Komponen STEM telah lama mewujud dalam kurikulum pendidikan kita, mulai dari tingkat dasar hingga tertier. Namun, efikasinya masih rendah. Ini terlihat pada jauh dari optimalnya berbagai fungsi kehidupan. Bisa jadi ini menjelaskan landainya kurva kenaikan PDB terhadap jumlah waktu pendidikan.
Untuk dapat menikmati bonus demografi 2010-2030, sangat penting efikasi pendidikan STEM ditingkatkan, terutama sejak tingkat sekolah menengah, di seluruh pelosok Indonesia tidak hanya di kota-kota besar.
Mereka yang harus bisa mengangkat ekonomi Indonesia dalam selang waktu sangat sempit itu dan memastikan gradien positif kuat untuk menjamin ekonomi Indonesia tidak merosot akibat bertambahnya penduduk.
Peran sentral perguruan tinggi adalah ke atas menggali, membangun ilmu pengetahuan, dan menciptakan sumber daya manusia andal; ke arah lateral menjadi anchor institution bagi kemajuan kota yang menjadi lokasi perguruan tinggi. Dalam menciptakan sumber daya manusia, lingkungan akademia perlu menghidupkan semangat berbakti kepada bangsa melalui pelayanan terhadap kepentingan masyarakat banyak.
Kerja sama sinergis antara perguruan tinggi, pemerintah, dan korporasi diperlukan agar ketimpangan tidak berkelanjutan, agar investasi pendidikan kembali dalam bentuk pembangunan Indonesia yang lebih adil.
Korporasi harus menyiapkan diri untuk dapat menyerap tenaga-tenaga baru ini. Termasuk di dalam tanggung jawab korporasi adalah menciptakan sistem kerja yang kondusif untuk menyertakan perempuan dalam workforce (kekuatan kerjanya).
Generasi muda yang andal ini tidak akan hanya mengisi kebutuhan tenaga kerja, tetapi dengan memanfaatkan jejaring kerja dan sumber pengetahuan yang luas, mereka juga dapat menjadi emerging power yang memunculkan kreasi inovatif sebagai tawaran solusi terobosan bagi banyak tantangan kehidupan modern yang mengutamakan keberlangsungan (sustainability).
Generasi muda ini akan demikian terlibat dalam kemajuan yang jelas memerlukan kemampuan berpikir rasional. Harapannya, berpikir rasional menjadi pola berpikir masyarakat. Kita ingat,   kehidupan modern menjadikan keberlangsungan bersama sebagai tantangan utama. Oleh karena itu, pola pikir rasional modern akan menjadikan keberlangsungan bersama sebagai variabel penting terutama dalam perilaku yang lebih empatik terhadap kebutuhan lingkungan.
Rumah rujukan
Perguruan tinggi menjadi rumah rujukan bagi masyarakat untuk mengukur keabsahan ilmu pengetahuan. Seberapa baik sains dipercaya dan dihidupkan dalam perilaku masyarakat amat bergantung pada keberhasilan akademia menyajikan sains.
Dalam situasi terkini, ketika masyarakat belum siap menghadapi agresi berita palsu dan distorsi interpretasi saintifik atas bukti pengamatan, para akademisi harus proaktif memberdayakan nalar masyarakat dalam mencerna informasi.
Berita palsu dan narasi sains yang terdistorsi bukan hadir karena kenaifan, melainkan dengan agenda gelap yang tidak ingin kebenaran saintifik mengungkapnya. Misalnya, penolakan terhadap bukti bahwa kegiatan manusia adalah penyebab utama pemanasan global karena tidak mau meninggalkan keuntungan dari tradisi pemanfaatan bahan bakar fosil untuk listrik.
Kondisi sudah genting, tetapi masih terlalu banyak penduduk dunia yang tidak menyadari, atau lebih buruk lagi tidak mau tahu, bahwa dirinya adalah salah satu penyumbang masalah.
Dorongan utama March for Science baru-baru ini adalah untuk menjadikan sains sebagai masukan krusial dalam mengelola dunia ini untuk kepentingan jangka panjang, bukan keuntungan sesaat untuk pihak-pihak tertentu, dan untuk menyadarkan akan daya universal yang sains tawarkan kepada orang yang memahaminya.

Juknis BOS SD SMP SMA SMK 2017 sesuai Permendikbud

Unknown | 7:40:00 PM | 0 komentar


Update informasi terbaru mengenai Juknis BOS 2017 untuk SD SMP SMA SMK sesuai dengan Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017 yang ditetapkan pada tanggal 22 Februari 2017, silahkan lihat pada link di bawah ini:

Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017 Tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah (BOS)


Di bawah ini merupakan berkas-berkas terkait dengan BOS:

Berikut ini adalah berkas Juknis BOS 2017 untuk SD SMP SMA SMK. Ada beberapa berkas yang berhubungan dengan Juknis BOS 2017 untuk SD SMP SMA SMK. Berkas-berkas ini ditujukan untuk diketahui oleh Guru, Kepala Sekolah dan lain-lain di seluruh SD/SMP/SMP Satap/SMA/SMA Satap/SMK, dan SDLB/ SMPLB/SMALB/SLB baik negeri maupun swasta yang sudah terdata dalam sistem Data Pokok Pendidikan Dasar dan Menengah (Dapodikdasmen) dan berhak menerima dana BOS sesuai ketentuan.
Juknis BOS 2017 untuk SD SMP SMA SMK
Juknis BOS 2017 untuk SD SMP SMA SMK


Berikut ini adalah Draf Final Juknis BOS SD SMP SMA SMK 2017. Dikarenakan masih bersifat draf, maka juknis ini masih dimungkinkan akan ada perubahan dari Kemdikbud.

    Download Draf Juknis BOS SD SMP SMA SMK 2017

    Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas Draf Juknis BOS SD SMP SMA SMK 2017 ini silahkan lihat pada file preview atau unduh pada link di bawah ini:

    Draf Juknis BOS SD SMP SMA SMK 2017


    Download File:
    http://zo.ee/4R5I

    Demikian yang bisa kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file Juknis BOS 2017 untuk SD SMP SMA SMK. Semoga bisa bermanfaat dan menjawab pencarian anda seputar juknis BOS SD 2017, juknis BOS 2017 SMP, download juknis BOS 2017, juknis BOS 2017 SMK, juknis BOS 2017 pdf, juknis BOS 2017 SMA, draf juknis BOS 2017, juknis BOS SD 2017 pdf dan lain-lain.
    Sumber: BOS - Kemdikbud

    Sebagai referensi lainnya terkait dengan Juknis BOS 2017 untuk SD SMP SMA SMK. Berikut ini berkas-berkas yang berhubungan dengan Juknis BOS diantaranya:
    1. PMK Nomor 187/PMK.07/2016 yang diterbikan pada tanggal 2 Desember 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 48/PMK.07/2016 Tentang Pengelolaan Transfer Ke Daerah dan Dana Desa
    2. Juknis Dana BOS 2017  Sesuai SE Mendagri No. 910/106/SJ Terkait Dana BOS SD dan SMP; Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 910/106/SJ tentang Petunjuk Teknis Penganggaran, Pelaksanaan dan Penatausahaan serta Pertanggungjawaban Dana Bantuan Operasional Sekolah Satuan Pendidikan Negeri yang Diselenggarakan oleh Kabupaten/Kota pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
    3. Juknis Dana BOS 2017 sesuai  SE Mendagri No. 903/1043/SJ Terkait Dana BOS SMA / SMK; Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 903/1043/SJ tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah Satuan Pendidikan Menengah Negeri dan Satuan Pendidikan Khusus Negeri yang Diselenggarakan Pemerintah Provinsi pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
    Download File:


    Juknis BOS 2016 SD SMP SMA SMK
    Sebagai perbandingan, berikut ini Petunjuk Teknis atau Juknis BOS 2016 yaitu Permendikbud Nomor 16 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia atau Permendikbud Nomor  80 Tahun 2015 Tentang Pentunjuk Teknis dan Pertanggungjawaban Keuangan Dana bantuan Operasional Sekolah. Berkas ini terdiri dari:
    1. Lampiran 1 Petunjuk Teknis atau Juknis BOS 2016 untuk SD dan SMP
    2. Lampiran 2 Petunjuk Teknis atau Juknis BOS 2016 untuk SMA
    3. Lampiran 3 Petunjuk Teknis atau Juknis BOS 2016 untuk SMK

    Juknis BOS 2017 Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017

    Unknown | 7:38:00 PM | 0 komentar


    Juknis BOS 2017 Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017

    Berikut ini adalah berkas Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017 Tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang ditetapkan di Jakarta pada tanggal 22 Februari 2017. Download file format PDF.

    Juknis BOS 2017 Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017
    Juknis BOS 2017 Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017

    Juknis BOS 2017 Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017

    Berikut ini kutipan keterangan dari isi Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017 Tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah:

    PERATURAN  MENTERI PENDIDIKAN  DAN KEBUDAYAAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH.

    Pasal 1
    Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:
    1. Tenaga Kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan.
    2. Biaya Pendidikan adalah sumber daya keuangan yang disediakan dan/atau diperlukan untuk biaya satuan pendidikan, biaya penyelenggaraan dan pengelolaan pendidikan, serta biaya pribadi peserta didik sesuai peraturan perundang-undangan.
    3. Bantuan Operasional Sekolah yang selanjutnya disingkat BOS adalah program Pemerintah Pusat untuk penyediaan pendanaan biaya operasi non personalia bagi satuan pendidikan dasar dan menengah.
    4. Sekolah Dasar yang selanjutnya disingkat SD adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang pendidikan dasar.
    5. Sekolah Dasar Luar Biasa yang selanjutnya disingkat SDLB adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan khusus pada jenjang pendidikan dasar.
    6. Sekolah Menengah Pertama yang selanjutnya disingkat SMP adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang pendidikan dasar.
    7. Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa yang selanjutnya disingkat SMPLB adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan khusus pada jenjang pendidikan dasar.
    8. Sekolah Menengah Atas yang selanjutnya disingkat SMA adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan umum pada jenjang pendidikan menengah.
    9. Sekolah Menengah Atas Luar Biasa yang selanjutnya disingkat SMALB adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan khusus pada jenjang pendidikan Menengah.
    10. Sekolah Menengah Kejuruan yang selanjutnya disingkat SMK adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja di bidang tertentu.
    11. Sekolah Terintegrasi adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan yang dilaksanakan antarjenjang pendidikan dalam satu lokasi.
    12. Pengadaan Secara Elektronik atau e-procurement adalah pengadaan barang/jasa yang dilaksanakan dengan menggunakan teknologi informasi dan transaksi elektronik sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
    13. E-purchasing adalah tata cara pembelian barang/jasa melalui sistem katalog elektronik.
    14. Menteri adalah menteri yang menangani urusan pemerintahan di bidang pendidikan dan kebudayaan.
    15. Sistem Data Pokok Pendidikan Dasar dan Menengah yang selanjutnya disebut Dapodik adalah suatu sistem pendataan yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang memuat data satuan pendidikan, peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, dan substansi pendidikan yang datanya bersumber dari satuan pendidikan dasar dan menengah yang terus menerus diperbaharui secara online.
    16. Standar Pelayanan Minimal yang selanjutnya disingkat SPM adalah Kriteria minimal berupa nilai kumulatif pemenuhan Standar Nasional Pendidikan yang harus dipenuhi oleh setiap satuan pendidikan.
    17. Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disingkat SNP adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
    18. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SKPD adalah Perangkat Daerah pada pemerintah daerah selaku Pengguna Anggaran/ Pengguna Barang.
    19. Rekening Kas Umum Negara yang selanjutnya disingkat RKUN adalah rekening tempat penyimpanan uang negara yang ditentukan oleh Menteri Keuangan selaku Bendahara Umum Negara untuk menampung seluruh penerimaan negara dan membayar seluruh pengeluaran negara pada bank sentral.
    20. Rekening Kas Umum Daerah yang selanjutnya disingkat RKUD adalah Rekening tempat penyimpanan uang daerah yang ditentukan oleh gubernur untuk menampung seluruh penerimaan daerah dan membayar seluruh pengeluaran daerah pada bank yang ditetapkan.
    21. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah yang selanjutnya disingkat RKAS adalah rencana biaya dan pendanaan program/kegiatan untuk 1 (satu) tahun anggaran baik yang bersifat strategis ataupun rutin yang diterima dan dikelola langsung oleh sekolah.
    22. Musyawarah Guru Mata Pelajaran yang selanjutnya disingkat MGMP.
    23. Musyawarah Kerja Kepala Sekolah yang selanjutnya disingkat MKKS. 
    24. Evaluasi adalah rangkaian kegiatan membandingkan realisasi masukan (input), keluaran (output) dan hasil (outcome) terhadap rencana dan standar yang telah ditetapkan.
    25. Laporan adalah penyajian data dan informasi suatu kegiatan yang telah, sedang atau akan dilaksanakan sebagai indikator pelaksanaan kegiatan sesuai dengan yang direncanakan.
    26. Komite Sekolah adalah lembaga mandiri yang beranggotakan orang tua/wali peserta didik, komunitas sekolah, serta tokoh masyarakat yang peduli pendidikan.
    Pasal 2
    (1) Petunjuk teknis BOS merupakan pedoman bagi pemerintah daerah provinsi/kabupaten/kota dan satuan pendidikan dalam penggunaan dan pertanggungjawaban keuangan BOS.
    (2) Petunjuk teknis BOS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.

    Pasal 3
    Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 80 Tahun 2015 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2103) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 16 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 80 Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Dana Bantuan Operasional sekolah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 683), dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

    Pasal 4
    Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. 

    Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.

    Tujuan BOS
    Tujuan BOS Tujuan BOS pada:
    1. SD/SDLB/SMP/SMPLB untuk: a. membebaskan pungutan biaya operasi sekolah bagi peserta didik SD/SDLB/SMP/SMPLB yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat atau pemerintah daerah; b. meringankan beban biaya operasi sekolah bagi peserta didik SD/SDLB/SMP/SMPLB yang diselenggarakan oleh masyarakat; dan/atau c. membebaskan pungutan peserta didik yang orangtua/walinya tidak mampu pada SD/SDLB/SMP/SMPLB yang diselenggarakan oleh masyarakat.
    2. SMA/SMALB/SMK untuk: a. membantu biaya operasional sekolah nonpersonalia; b. meningkatkan angka partisipasi kasar; c. mengurangi angka putus sekolah; d. mewujudkan keberpihakan Pemerintah Pusat (affimative action) bagi peserta didik yang orangtua/walinya tidak mampu dengan membebaskan (fee waive) dan/atau membantu (discount fee) tagihan biaya sekolah dan biaya lainnya di SMA/SMALB/SMK sekolah; e. memberikan kesempatan yang setara (equal opportunity) bagi peserta didik yang orangtua/walinya tidak mampu untuk mendapatkan layanan pendidikan yang terjangkau dan bermutu; dan/atau f. meningkatkan kualitas proses pembelajaran di sekolah.
    Sasaran
    SD/SDLB/SMP/SMPLB dan SMA/SMALB/SMK yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat, pemerintah daerah, atau masyarakat yang telah terdata dalam Dapodik dan memenuhi syarat sebagai penerima BOS berdasarkan kriteria yang telah ditentukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
    SD/SDLB/SMP/SMPLB dan SMA/SMALB/SMK yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat atau pemerintah daerah dilarang untuk menolak BOS yang telah dialokasikan.
    SD/SDLB/SMP/SMPLB dan SMA/SMALB/SMK yang diselenggarakan oleh masyarakat dapat menolak BOS yang telah dialokasikan setelah memperoleh persetujuan orang tua peserta didik melalui Komite Sekolah dan tetap menjamin kelangsungan pendidikan peserta didik yang orangtua/walinya tidak mampu di SD/SDLB/SMP/SMPLB dan SMA/SMALB/SMK yang bersangkutan.

    Satuan Biaya
    BOS yang diterima oleh SD/SDLB/SMP/SMPLB dan SMA/SMALB/ SMK dihitung berdasarkan jumlah peserta didik pada sekolah yang bersangkutan.
    Satuan biaya BOS untuk:
    1. SD/SDLB : Rp 800.000,-/peserta didik/tahun
    2. SMP/SMPLB : Rp 1.000.000,-/peserta didik/tahun
    3. SMA/SMALB dan SMK : Rp 1.400.000,-/peserta didik/tahun
    Waktu Penyaluran
    Penyaluran BOS dilakukan setiap 3 (tiga) bulan (triwulan), yaitu Januari-Maret, April-Juni, Juli-September, dan Oktober-Desember.
    Bagi wilayah yang secara geografis sangat sulit dijangkau sehingga proses pengambilan BOS mengalami hambatan atau memerlukan biaya pengambilan yang mahal, maka atas usulan pemerintah daerah dan persetujuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk penyaluran BOS dilakukan setiap 6 (enam) bulan (semester), yaitu Januari-Juni dan Juli-Desember.

    Pengelolaan BOS Menggunakan Manajemen Berbasis Sekolah
    BOS dikelola oleh SD/SDLB/SMP/SMPLB dan SMA/SMALB/SMK dengan menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS), yang memberikan kebebasan dalam perencanaan, pengelolaan, dan pengawasan program yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan sekolah. Penggunaan BOS hanya untuk kepentingan peningkatan layanan pendidikan dan tidak ada intervensi atau pemotongan dari pihak manapun. Pengelolaan BOS mengikutsertakan dewan guru dan Komite Sekolah. Dalam hal pengelolaan BOS menggunakan MBS, maka SD/SDLB/SMP/SMPLB dan SMA/SMALB/SMK harus:
    1. mengelola dana secara profesional dengan menerapkan prinsip efisien, efektif, akuntabel, dan transparan;
    2. melakukan evaluasi setiap tahun;
    3. menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM), Rencana Kerja Tahunan (RKT), dan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS), dengan ketentuan: a. RKAS memuat BOS; b. RKJM disusun setiap 4 (empat) tahun; c. RKJM, RKT, dan RKAS disusun berdasarkan hasil evaluasi diri sekolah; d. RKJM, RKT, dan RKAS harus disetujui dalam rapat dewan guru setelah memperhatikan pertimbangan Komite Sekolah dan disahkan oleh dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya.

      Download Juknis BOS 2017 Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017

      Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017 Tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah ini silahkan lihat pada file preview atau unduh pada link di bawah ini:

      Juknis BOS 2017 Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017


      Download File:
      Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017 Tentang Juknis BOS .pdf

      Demikian yang bisa kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file Juknis BOS 2017 Permendikbud Nomor 8 Tahun 2017 Semoga bisa bermanfaat.
      Sumber: BOS - Kemdikbud

      Generate Prefill Dapodik 2017

      Unknown | 7:25:00 PM | 0 komentar

      Cara Generate Prefill Dapodik 2017

      Pertama tama klik link disamping ini 
      http://adf.ly/1lV6t2

      Selamat Datang Di Web Info Guru GTK dan Pendidikan Dalam proses instalasi dapodikdas versi 2017 dan siap dikerjakan perlu proses registrasi dapodik. Dalam proses registrasi tadi, bisa dilakukan secara offline (tanpa sambungan internet) maupun registrasi dapodik online (lewat jaringan internet). Jika kita memilih opsi registrasi offline, maka kita wajib meng generate prefill dapodik.

      Apa itu generate prefill, Prefill sederhananya adalah sebuah proses  yang berguna sebagai back up database dapodik yang diambil dari server dapodik. Menurut web generate prefill Generate prefill adalah pembaharuan isi data prefill hasil sinkronisasi terakhir dari sekolah yang ditarik ke dalam file database persekolah. Sebagiamana kita tahua Ada beberapa macam jenis back up database dapodik, dengan cara manual, dengan dapodik helper dan yang terakhir dengan generate prefill. 

      Proses generate prefill bisa dilakukan oleh siapapun saat ini, namun untuk mendownload prefill hasil tadi tentu saja hanya bisa dilakukan oleh mereka yang mengetahui kode registrasi sekolah dan NPSN sekolah. Lihat video tutorial generate prefill dapodik

      Generate prefill sendiri awalnya hanya bisa dilakukan oleh operator KK datadik Kabupaten, namun saat ini sudah ada aplikasi yang bisa dilakukan oleh operator sekolah sendiri dengan memakai kode NPSN dan atau Kode Registrasi Dapodikdas. 

      Generate Prefill Untuk dapodikdas

      Caranya cukup mudah, silakan masuk ke  salah satu link di bawah


      http://sync.dikmen.kemdikbud.go.id/prefill_dikdasmen/generate_prefill.php


      alternatif pilihan lain generate prefill jika link di atas gak bisa 

      http://118.98.166.61/prefill_dikdasmen
      http://118.98.166.54/prefill_dikdasmen
      http://118.98.166.68/prefill_dikdasmen

      Generate Prefill Dapodikmen sama dengan link di atas

      akan muncul tampilan gambar seperti dibawah,
      1. Pertama pilih tingkatan apakah SD-SMP-atau SLB atau SMA/SMK
      2. Kemudian masukkan username, username disini sama dengan yang diaplikas dapodik sebelumnya
      3. Masukkan password dapodik sebelumnya
      4. Masukkan kode registrasi dapodik.
      5. Klik Generate

      generate prefill dapodik sd smp sma smk slb 2017 2018
      cara generate prefill dapodik terbaru 2017
      Jika sudah selesai akan muncul tulisan 
       DATA SATUAN PENDIDIKAN YANG BERHASIL DIBUATKAN FILE PREFILL
      dan nama sekolah yang sudah dibuatkan prefill tadi.

      cara generate prefill dapodik 2017 2018 2019
      DOWNLOAD PREFILL DAPODIK
      PREFILL DAPODIK HASIL UNDUHAN, PINDAH KE C

        
      cara generate prefill oleh operator sekolah secara mandiri. download prefill hasil generate prefill dapodik, fungsi prefill dapodik.
      cara generate prefill dapodik terbaru

      Catatan 
      prefill ini nanti  digunakan untuk proses registrasi dapodik secara offline.

      Prefill yang berhasi kita unduh tadi kemudian kita taruh di folder prefill dapodik di drive C (system)

      Nah tautan/link kata DISINI lah yang harus di klik untuk mendownload prefill tadi. Setelah di klik akan muncul permintaan download seperti gambar di atas. Nah buat anda operator yang mau coba-coba mau generate prefill silakan di coba. Tutorial video cara generate prefill dapodik buka di tautan ini

      Peringatan:
      Nama prefill jangan diubah, jika diubah akan menyebabkan data prefill tidak terbaca dan saat Registrasi, akan muncul tulisan kode registrasi tidak ditemukan.
      Lihat video tutorial generate prefill dapodik


      Langkah selanjutnya adalah memindahkan prefill dapodik tadi ke system atau biasanya di drive :C


      Hal yang wajib diketahui operator dapodik tentang generate prefill dapodik

      • Generate prefill adalah tahapan untuk mengambil database awal sekolah dari server agar dapat diregistrasikan di aplikasi dapodik secara offline
      • Generate prefill merupakan database hasil sinkronisasi terakhir sekolah
      • Masukkan username, password yang lama dan koderegistrasi sesuai di aplikasi dapodik, Jika lupa username / password silakan hubungi admin Dinas untuk direset ulang.
      • Untuk sekolah baru, hubungi KKDATADIK dinas untuk mengaktivasikan username dan password
      • Saat registrasi di aplikasi, isikan username dan password sesuai saat unduh prefill
      • Registrasi awal masuk ke dalam aplikasi dapat dilakukan tanpa harus menggunakan prefill, dengan syarat harus online/ terhubung internet
      • Dinas kab/kota dapat membantu men-generate prefill Sekolah di wilayahnya masing-masing untuk membantu sekolah-sekolah dengan keterbatasan infrastruktur (internet, SDM, komputer, listrik, dll) dengan menggunakan akun di web dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id
      • Jangan registrasi dengan menggunakan prefill kadaluarsa (lama), jika ingin pindah ke komputer lain lakukan siklus "sinkronisasi > generate prefill ulang". (untuk mencegah duplikasi data)
      • Koderegistrasi, username dan password dapat di-reset oleh Dinas jika diperlukan (terjadi pergantian operator)
      • Seluruh proses diatas tanpa pungutan biaya

       Contact bantuan :
      dapo.didkasmen@kemdikbud.go.id
      info.dikdasmen@kemdikbud.go.id

      KUMPULAN SITUS SITUS PENDIDIKAN

      Unknown | 7:16:00 PM | 0 komentar




      Situs Pendidikan Anak-anak
      http://www.e-dukasi.net/  situs pendidikan untuk SMP,SMA,SMK
      http://www.pesonaedu.com/  situs belajar matematika dan sains
      http://duniabelajar.com/ situs pendidikan untuk SD




      http://www.e-smartschool.com/ situs pendidikan untuk SD, SMP, SMA
      http://www.bukamata.com situs berhitung untuk anak
      http://www.fourthr.com situr pelatihan komputer
      http://www.fisikanet.lipi.go.id situs belajar fisika
      http://ww.edu-artikel.com situs artikel pendidikan
      http://www.absasi.com/ situs pendidikan komputer
      http://www.santalusia.com/ situs pendidikan komputer
      http://www.pendidikan.tv/ situs pendidikan komputer
      http://www.chem-is-try.org/ situs belajar fisika
      http://www.ixl.com/ situs matematika anak

      Situs Perguruan Tinggi
      http://www.binus.ac.id/ situs resmi Universitas Bina Nusantara
      http://www.undip.ac.id/ situs resmi Universitas Diponegoro
      http://www.its.ac.id situs resmi Institut Teknologi 10 N0v Surabaya
      http://www.itb.ac.id/ situs resmi Institut Teknologi Bandung
      http://www.ui.ac.id/ situs resmi Universitas Indonesia
      http://www.trisakti.ac.id/ situs resmi Universitas Trisakti
      http://www.usk.ac.id/ situs resmi Universitas Syiah Kuala

      Situs Departemen Pendidikan
      http://www.depdiknas.go.id/ Departemen Pendidikan Nasional Indonesia
      http://www.dikti.org/ Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti)
      http://www.setjen.depdiknas.go.id/ Situr Resmi Sekretariat Jenderal Departemen Pendidikan Nasional
      http://www.balitbang.depdiknas.go.id/ Situs Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional
      http://www.pustekkom.go.id/ Pusat Teknologi Komunikasi dan Informasi Departemen Pendidikan Nasional
      http://www.dikdasmen.org/  Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
      http://ditptksd.go.id/ Direktorat Pembinaan TK dan SD
      http://www.dit-plp.go.id/ Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama
      http://www.dikmenum.go.id/ Direktorat Pendidikan Menengah Umum
      http://www.dikmenjur.go.id/ Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan

      Situs Beasiswa

      Kumpulan Situs ke dua


       Kumpulan Situs ke tiga situs Pendidikan dan Kesehatan dan Kesehatan
      http://www.akakom.ac.id/
      http://www.uajy.ac.id/
      http://www.umy.ac.id/
      http://www.uii.ac.id/
      http://www.ukdw.ac.id/
      http://www.ampta.ac.id/
      http://www.sttnas.ac.id/
      http://www.stieykpn.ac.id/
      http://www.ampta.ac.id/
      http://www.sttnas.ac.id/
      http://www.stieykpn.ac.id/
      http://www.wikipedia.com/
      http://www.apsprogram.or.id/
      http://educationusa.state.gov/
      http://www.konsultanstudi.com/
      http://id.atlas-edu.com/
      http://masukuniversitas.com/
      http://www.studyline.co.id/
      http://enteruniversity.com/
      http://www.akprind.ac.id/


      Kesehatan:

      http://www.medicastore.com/
      http://www.promosikesehatan.com/
      http://www.kesmas.com/
      http://www.alatkesehatan.com/
      http://www.obatherbalalami.com/
      http://www.tanaman-obat.com/
      http://www.cariherbal.com/
      http://kidshealth.org/
      http://www.betterhealth.vic.gov.au/
      http://www.healthnoise.com/
      http://www.depkes.go.id
      http://health.kompas.com/
      http://kesehatangigi.blogspot.com/
      http://www.cdha.nshealth.ca/
      http://www.statefarm.com/
      http://www.netdoctor.co.uk/
      http://www.health.com/

      Teknologi:

      http://www.deepwebtech.com/
      http://www.wdvl.com/
      http://www.fisika.lipi.go.id/
      http://www.fisikaasyik.com/home02/index.php
      http://www.fisikanet.lipi.go.id/
      http://www.iagi.or.id/
      http://www.rsgisforum.net/
      http://www.geografiana.com/
      http://geo.web.id/
      http://www.iptek.net.id/ind/
      http://www.ncogroup.com/
      http://technologyblogs.collected.info/
      http://agents.umbc.edu/
      http://www.itmweb.com/
      http://www.w3schools.com/
      http://www.readwriteweb.com/
      http://www.technologyreview.com/ 
      http://www.geocities.com/elinsfisika/
      http://www.acehmediacenter.or.id/ 

      Berita Nasional

      SEPUTAR SEPAKBOLA

      INFORMASI PNS

      Berita Borneo

      Contact Form

      Name

      Email *

      Message *

       
      Support : Creating Website | Sugeng Wijaya Template | Kepengen Belajar
      Copyright © 2011. SDN PANDULANGAN - All Rights Reserved
      Template Modify by Creating Website
      Proudly powered by Blogger